- Secercah Cahaya Kehidupan -

Semua masalah bisa diselesaikan entah itu kecil maupun besar, tinggal bagaimana cara pendangnya saja. Taruh masa lalu di belakang sebelum bisa maju. Kesempatan yang ada akan memungkinkan jadi kenyataan. Ada dua solusi atas hidup ini. Terus berusaha menjadi yang terbaik atau disingkirkan dari kehidupan.

Setiap jiwa bertanggung jawab atas segala hidupnya. Pastikan hidup ini dapat menemukan sesuatu yang baru dalam peradaban dunia. Pastikan bahwa dari setiap masalah dapat menemukan sesuatu sebagai solusi atas semuanya. Setiap jejak kehidupan akan menghantarkan untuk dapat menemukan dirimu sendiri. Katakan saja bahwa hidupku untuk terus maju.

Apa yang akan kita lakukan untuk kebaikan hidup ini? Hidup harus terus maju maka ambil setiap tantangan baru untuk hidup. Jejak kehidupan akan menanyakan. Siapa diri Anda? Mengapa Anda harus hidup? Untuk apa Anda hidup? Setelah ini Anda mau kemana? Hidupmu akan baik-baik saja. Teruslah berjalan didalam setiap harapan-harapan. Percayalah aka nada sesuatu yang besar kau dapatkan.

Kehidupan akan terus menanyakan sampai kita tahu harus bagaimana. Sesirat tulisan akan menjadi makna yang kadang itu bagian dari jawaban. Tetap akan tak tahu jika tanpa berfikir untuk menau. Dan tak akan mengerti tanpa merasa untuk mengerti. Ini kehidupan yang tak mungkin tak bertujuan dan berTuhan.

Ini tentang kehidupan yang kau jalani sendiri yang kau ubah sendiri. Bukan berpangu pada yang lain. Karena tidak akan sesuatu kesempatan tanpa adanya suatu upaya. Kesempatan dating bersamaan dengan upaya yang diupayakan. Bukan karena menunggunya tapi menjemputnya begitupun halnya cahaya kehidupan maupun kebahagiaan.

Bukan sebesar apa masalahmu melainkan seberapa besar kemampuanmu yang kau bina. Karena besar kecilnya masalah dipandang dari kemampuanmu dahulu bukan wujud dari masalah itu. Ini tentang bagaimana caranya untuk memfokuskan cara pandangmu pada yang benar dan baik. Temukan kelemahan dan kekuatanmu dahulu kalau kau telah menemukannya bersiaplah lagi untuk berupaya lagi.

Tidak ada suatu cara yang lebih baik selain ikhlas, syukur dan bersabar akan semua yang sudah diterima. Hal tersulit untuk diterima hanya karena kurangnya keihklasan, kesyukuran dan kesabaran bukan karena kurang besarnya pemberian.

Hati akan mati jika tidak diberi hikmah dan ilmu selama tiga hari Seandainya Allah memberikan petunuj kepada orang karena perantaraanmu, itu lebih baik daripada bumi dan seisinya. Iman itu telanjang, pakaiannya adalah taqwa, perhiasannya adalah rasa malu dan buahnya adalah ilmu.